Perlukah Rumah Kedua? Pertimbangkan 9 Hal Berikut!

Spread the love

Perlukah Rumah Kedua? Pertimbangkan 9 Hal Berikut!

Mempunyai rumah adalah impian bagi banyak orang.

Adakalanya, setelah memiliki rumah, orang menginginkan rumah kedua sebagai investasi.

Bagi kamu yang ingin berinvestasi dengan membeli rumah kedua, memang terlihat berpotensi dan menjanjikan karena bisnis properti memiliki kesan seperti tidak akan rugi.

Namun sebelum kamu memutuskan untuk membeli rumah kedua, yuk perhatikan tip-tips berikut:

Jangan Impulsif Saat Memutuskan Membeli Rumah Kedua

Sebelum memutuskan untuk membeli rumah kedua, pastikan kamu memikirkannya untuk jangka panjang.

Jangan sekadar membeli karena keinginan belaka.

Jika kamu hanya sekadar ingin, bisa saja nantinya kamu malah tidak bisa membayar cicilan dan rumah yang kamu dapatkan juga kurang memuaskan.

Pikirkan Kebutuhan Jangka Panjang

Karena membeli rumah bukanlah hal yang kecil, pastikan kamu menghindari atau meminimalisir kesalahan dalam membeli rumah.

Pikirkan kebutuhan jangka panjangnya, jika rumah kedua ini nantinya akan kamu jadikan rumah hari tua misalnya, pastikan sesuai dengan gaya hidupmu dan dengan akses yang ramah senior seperti fasilitas kesehatan di daerah tersebut.

Pilih Jenis Rumah Yang Sesuai

Selain memikirkan kebutuhan jangka panjang, jenis rumah yang tepat juga merupakan yang penting dan harus dipertimbangkan.

Perhatikan seberapa besar kebutuhanmu dan apakah kamu menginginkan privasi yang lebih dengan membeli rumah tunggal atau cukup dengan kondominium.

Kondisi Finansial

Setelah kamu mengetahui dan mantap dengan tujuanmu membeli rumah kedua, sekarang pastikan apakah kamu mampu secara finansial?

Ada baiknya saat kamu tidak memiliki beban atau tanggungan saat memutuskan untuk membeli rumah kedua.

Pastikan dulu kebutuhan utama terpenuhi dan jangan sampai malah sangat membebani saat memutuskan membeli rumah kedua.

Selain itu jika kamu membeli dengan sistem KPR, perhatikan pula apakah kira-kira kamu nanti mampu membayar cicilannya.

Biaya Perawatan Dan Asuransi

Selain sebagai bentuk investasi, membeli rumah juga membutuhkan biaya.

Biaya ini antara lain biaya perawatan, asuransi, listrik dan air.

Pikirkan apakah dengan tambahan biaya-biaya ini nanti akan mengganggu finansial keluarga atau tidak.

Biaya Furniture

Rumah kosong tanpa furniture rasanya tidak terlalu bisa kita tinggali.

Kebutuhan perabotan untuk satu rumah juga cukup banyak.

Setidaknya satu rumah membutuhkan satu tempat tidur, satu set sofa, satu set meja dan kursi makan, dan satu atau dua rak dan lemari.

Perabotan-perabotan ini juga akan cukup merogoh kantongmu.

Sewakan Rumah Sebagai Passive Income

Kamu dapat menyewakan rumah keduamu ini untuk membayar cicilannya.

Dengan menyewakan rumah kedua, kamu juga bisa memangkas pengeluaran listrik, air, dan biaya perawatan rumah.

Sudahkah Siap dengan Komitmennya?

Bisnis properti adalah usaha yang memakan banyak waktu.

Sebelum kamu membeli rumah kedua, bertanyalah pada dirimu pertanyaan-pertanyaan berikut:

• Apa tujuanku jelas?
• Apa aku siap mengambil tanggung jawab rumah kedua?
• Apa aku memiliki waktu untuk mengurusi rumah kedua?
• Apa ini keputusan impulsif atau emosional?
• Apa aku sudah cukup waktu memikirkan ini?
• Apa pasangan atau keluarga mendukung?

Sudahkah Waktunya Untuk Membeli Rumah Kedua?

Setelah kamu mempertimbangkan hal-hal tersebut di atas dan sudah memiliki tujuan yang solid, membeli rumah kedua bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan dan mimpi yang jadi kenyataan.

Namun pastikan mimpimu tidak berakhir menjadi mimpi buruk.

Rumah kedua bisa cepat menjadi beban kalau kamu terlalu terburu-buru memutuskan membeli sebelum kamu siap.

Carilah opini kedua sebelum kamu mengambil keputusan besar seperti ini, berdiskusilah dengan real estate professional yang dapat membantumu mengambil keputusan yang tepat sebelum membeli rumah kedua.


Spread the love